Bahan Kain Corduroy: Kelebihan dan Kekurangan, Jenis, Karakteristik

Pernahkah kamu melihat pakaian dengan garis-garis vertikal yang khas? Itulah bahan kain corduroy yang kini kembali menjadi tren di dunia fesyen.

Dengan gaya klasik yang timeless, kain ini bukan cuma stylish, tetapi juga menawarkan banyak kelebihan untuk pakaian.

Corduroy sendiri sebenarnya sudah populer era 70-an. Tekstur yang lembut dan hangat membuatnya banyak digemari

Buat kamu yang ingin membuat atau belanja pakaian berbahan corduroy, artikel ini akan mengulas apa saja kelebihan dan kekurangannya.

Seperti Apa Bahan Kain Corduroy?

Corduroy adalah kain yang memiliki garis-garis vertikal khas. Garis-garis tersebut dibuat dengan teknik tenun khusus yang disebut “wales”. 

Bahan utama corduroy bermacam-macam, mulai katun, wol, hingga serat sintetis seperti poliester. Di pasaran, kebanyakan bahan kain corduroy menggunakan katun karena tahan lama, nyaman, dan gampang dicuci.

Pada era 70-an, corduroy banyak digunakan dalam pembuatan pakaian olahraga, tetapi saat ini penggunaannya lebih umum, mulai rok, celana, sweater, jaket, dll.

Karakteristik Bahan Kain Corduroy

Hal yang membuat banyak orang menyukai corduroy bukan cuma kelembutannya, melainkan juga karena beberapa karakteristik berikut:

• Tekstur unik bergelombang pada permukaannya.
• Kainnya lembut.
• Permukaan luar kasar karena terdapat serat benang.
• Bagian dalam lebih halus.
• Tebal, tidak menerawang.
• Memberikan isolasi yang baik, sehingga hangat.
• Tersedia dalam berbagai macam warna.
• Tahan lama, tidak mudah robek.
• Elastisitas tinggi (jenis spandex).

Jenis-Jenis Bahan Kain Corduroy

Selanjutnya kenali berbagai jenis kain corduroy di pasaran dengan kegunaan yang berbeda-beda:

Corduroy Standar

Wales atau punggungan benangnya cukup banyak, antara 8–13 per inci. Wales memberikan tekstur yang bervariasi pada corduroy, tergantung lebarnya.

Biasanya corduroy standar menjadi bahan untuk celana, rok, jaket, dan blazer.

Corduroy Gajah

Jenis ini memiliki serat yang lebih tebal dengan jumlah wales antara 1,6–6. Dengan tekstur yang sangat menonjol, tampilan corduroy gajah lebih berani.

Kamu bisa membuat jaket atau kemeja dengan jenis bahan kain corduroy ini.

Pinwale Corduroy

Kemudian ada pula pinwale corduroy yang wales-nya lebih kecil dan rapat, sekitar 21 wales.

Ini membuat permukaannya jadi lebih halus. Jadi, cocok untuk pakaian yang formal, misalnya blus atau kemeja.

Dyed Corduroy

Varian ini melewati proses pewarnaan yang memberikan efek belang-belang. Warnanya akan semakin jelas setelah beberapa kali pencucian.

Corduroy Spandex

Seperti yang sudah dibahas tadi, jenis corduroy campuran spandex memberikan sifat elastis yang tinggi, cocok untuk pakaian anak-anak.

Dari penjelasan barusan, intinya setiap jenis kain corduroy memiliki karakteristik unik yang menentukan tekstur, tampilan, dan kegunaannya.

Kelebihan Kain Corduroy untuk Pakaian

Saat sudah menjadi pakaian, bahan kain corduroy menawarkan banyak kelebihan, yaitu:

1. Tahan Bertahun-Tahun

Corduroy ditenun dengan teknik khusus, yang membuatnya tidak mudah robek. Bahkan, corduroy bisa bertahan selama bertahun-tahun dengan penggunaan dan perawatan yang tepat.

2. Hangat Saat Dikenakan

Permukaan bagian dalam kain corduroy lebih halus daripada bagian luarnya. Pastinya ini bikin kamu nyaman ketika mengenakan pakaian corduroy.

Selain itu, bahan kain corduroy juga mampu mengisolasi udara serta membantu memblokir angin untuk membuat kamu tetap hangat saat cuaca dingin.

3. Gaya Klasik yang Timeless

Kemudian, corduroy tak lekang oleh waktu. Tampilan klasiknya memang identik dengan gaya vintage, namun mudah dipadupadankan dengan gaya modern. 

Intinya, kain ini tidak pernah ketinggalan zaman dan selalu menjadi tren fesyen dari waktu ke waktu.

4. Fleksibilitas Tanpa Batas

Corduroy adalah kain yang fleksibel. Kain ini bisa digunakan untuk membuat berbagai macam pakaian, seperti jaket, kemeja, celana, rok, dan lainnya. Fleksibilitas ini memungkinkan kamu berkreasi tanpa batas.

5. Tidak Gampang Kusut

Perawatan corduroy tidak ribet. Selain mudah dicuci dan dikeringkan, corduroy juga tidak mudah kusut. Kamu pun tidak perlu khawatir dengan penampilan yang kusut.

Kekurangan Kain Corduroy untuk Pakaian

Tentunya kain corduroy tidak sempurna 100%. Berikut beberapa hal yang perlu kamu ketahui tentang kekurangannya sebagai pertimbangan:

1. Kurang Ideal untuk Cuaca Terik

Corduroy terasa panas kalau kamu memakainya di cuaca terik. Hal ini karena kainnya memerangkap panas tubuh, sehingga kurang ideal untuk aktivitas outdoor pada cuaca panas.

2. Kemungkinan Menyusut Setelah Dicuci

Mengeringkan corduroy langsung pada mesin memperbesar kemungkinan kain bakal menyusut. 

Jadi, pastikan kamu memperhatikan instruksi pada label pakaian atau memilih ukuran yang agak lebih besar untuk mengantisipasi kemungkinan ini.

3. Harganya Lebih Mahal

Umumnya corduroy dibanderol lebih mahal daripada katun biasa. Alasannya, corduroy punya kualitas lebih bagus dan proses pembuatannya yang kompleks.

Maka, jangan heran kalau harga pakaian dari bahan corduroy lumayan mahal.

4. Warna Pudar Seiring Waktu

Pakaian corduroy, terutama dengan warna-warna cerah, bisa memudar seiring waktu. Bulu-bulu halus di permukaan luar kainnya pun akan ikut rontok.

Perawatan yang tepat, seperti tidak menjemur di bawah sinar matahari langsung cukup membantu menjaga warnanya bertahan lebih lama.

5. Mudah Menarik Debu dan Bulu

Terakhir, tekstur bergaris corduroy yang estetik itu ternyata mudah menarik debu, bulu hewan, dan benda-benda kecil lainnya. 

Penutup

Bahan kain corduroy memang bagus, namun bukan berarti tanpa kekurangan. 

Meskipun stylish dan tahan lama, pertimbangkan faktor-faktor seperti cuaca, perawatan, dan preferensi model kamu sebelum memilih kain ini.

Di sisi lain, menemukan penjahit yang terbiasa dengan bahan kain corduroy tidak mudah, lo. Pasalnya, jahitan corduroy perlu keahlian dan teknik khusus.

Maka dari itu, supaya mendapat hasil yang berkualitas tinggi kamu membutuhkan vendor pakaian berpengalaman seperti OSCAS KONVEKSI .