Semua yang perlu kamu tahu tentang kain crepe

Bahan Kain Crepe: Kelebihan & Kekurangan, Jenis, Karakteristik

Mengenal karakteristik bahan kain crepe, kelebihan dan kekurangannya. Bahan ini cocok untuk membuat berbagai jenis busana yang stylish.

Bahan Kain Crepe: Kelebihan & Kekurangan, Jenis, Karakteristikaudaces.com

Bahan kain Crepe memiliki keunikan tersendiri dibandingkan jenis kain lainnya.

Dahulu, Crepe hanya terbuat dari serat sutra yang mewah, tetapi kini jenisnya sudah semakin beragam.

Berbagai macam serat yang digunakan menghasilkan variasi kain Crepe yang tipis dan ringan hingga Crepe dengan tekstur tebal dan berat. 

Lantas, apa keistimewaan bahan kain Crepe, sehingga sangat populer, khususnya untuk pakaian wanita? Lebih lengkapnya, simak artikel ini sampai akhir.

Bahan Kain Crepe Itu Seperti Apa?

Bahan kain Crepe umumnya terbuat dari berbagai serat, seperti sutra, katun, rayon, dan polyester.

Istilah “Crepe” sendiri merujuk pada teknik pembuatan kainnya yang memberikan efek kerutan halus.

Tekstur tersebut merupakan hasil dari proses yang melibatkan peregangan kain secara tidak merata. 

Sejarah Singkat Kain Crepe

Pada awalnya, Crepe digunakan oleh masyarakat Tiongkok untuk membuat pakaian tradisional mereka.

Seiring popularitasnya yang meningkat di dunia, Crepe kemudian mulai diaplikasikan pada berbagai jenis pakaian.

Teksturnya yang unik memang cocok untuk desain pakaian yang elegan seperti gaun, blus, rok, celana, jas, dll.

Penyesuaian dari serat sutra alami ke bahan dasar lain bertujuan supaya harga kain Crepe lebih terjangkau.

Bagaimana Karakteristik Kain Crepe?

Supaya mendapat gambaran lebih jelas, pahami beberapa karakteristik utama bahan kain Crepe berikut ini:

  • Kain Crepe memiliki permukaan yang berkerut dan bertekstur tiga dimensi.
  • Tekstur yang lembut dan ringan menghasilkan draping yang sempurna.
  • Kain Crepe terbuat dari serat yang breathable.
  • Terdapat berbagai pilihan jenis serat yang digunakan untuk membuat kain Crepe.

Karakteristik-karakteristik di atas menjadikan Crepe sebagai bahan serbaguna yang dicari oleh banyak desainer fesyen.

Jenis-Jenis Bahan Kain Crepe Terbaik untuk Pakaian

Selain karakteristik di atas, setiap jenis kain Crepe juga menawarkan ciri spesifik. Jenis-jenis yang tersedia di pasaran antara lain:

1. Babydoll Crepe

Babydoll Crepe adalah jenis kain yang tipis dan ringan. 

Teksturnya yang mirip kulit jeruk terlihat menarik jika diaplikasikan pada pakaian yang memerlukan draperi seperti gamis maupun kerudung. 

Namun, berhubung kainnya tipis, sebaiknya gunakan lapisan tambahan agar pakaian tidak menerawang.

2. Bubble Crepe

Selanjutnya, Bubble Crepe memiliki tekstur permukaan yang besar, lembut, serta elastis. 

Kain ini tidak terlalu licin, sehingga nyaman digunakan. Bahan Crepe ini adalah pilihan terbaik untuk kerudung dan atasan, apalagi karena sifatnya yang adem.

3. Moscrepe

Serat kain Moscrepe lebih rapat dan tidak menerawang. Kain ini juga memiliki elastisitas yang baik.

Selain Babydoll Crepe, bahan kain Moscrepe bagus untuk pakaian seperti gamis, tunik, atau atasan.

4. Diamond Georgette

Masih pada kategori bahan kain Crepe tipis, ada opsi lain bernama Diamond Georgette.

Kain ini memiliki serat padat, tipis, dan tampilan yang elegan. Dengan karakteristik tersebut, kamu bisa membuat pashmina instan atau bergo.

5. Arabian Crepe

Arabian Crepe terkenal dengan teksturnya yang kasar dan besar, namun dari segi bobot masih tergolong ringan. 

Secara umum, kain Arabian Crepe sering digunakan pada acara-acara formal karena memberikan tampilan glossy yang mewah.

6. Barbie Crepe

Jenis bahan kain Crepe lainnya yaitu Barbie Crepe. Permukaannya kasar, namun seratnya rapat, sehingga tidak menerawang. 

Kain ini jatuh dengan baik, cocok untuk gamis atau pakaian lain yang memerlukan draperi.

7. Wollycrepe

Berbeda dengan dua jenis kain sebelumnya, tekstur Wollycrepe sangat halus. Serat yang padat menjadikannya salah satu kain Crepe yang tebal namun ringan. 

Jenis pakaian yang sering menggunakan bahan Wollycrepe antara lain baju model cutting clock atau umbrella.

8. Zara Crepe

Zara Crepe dapat meregang ke empat arah. Fleksibilitas inilah yang menawarkan kenyamanan ekstra pada sebuah pakaian. 

Jenis kain Zara Crepe juga cocok untuk pembuatan baju model cutting, bahkan yang desainnya kompleks sekalipun.

9. Cairo Crepe

Terakhir, Cairo Crepe, yakni jenis bahan kain Crepe dengan tekstur mirip katun linen. Kesan alami sangat kental pada kain yang tebal dan lembut ini. 

Kalau kamu sedang mencari alternatif bahan gamis atau blus yang nyaman, Cairo Crepe patut dipertimbangkan.

Kelebihan Kain Crepe yang Jadi Nilai Plus

Kain Crepe menjadi salah satu bahan pakaian yang populer berkat keunikan karakteristiknya. Berikut adalah beberapa kelebihan bahan kain Crepe:

Draping yang Elegan

Pertama, draping kain Crepe sangat luar biasa, yang mana memungkinkan pakaian jatuh dengan indah. 

Tekstur 3D yang unik juga menambah volume pada setiap busana.

Tekstur Lembut dan Nyaman

Dengan tekstur yang lembut dan nyaman, bahan kain Crepe adalah pilihan ideal untuk pakaian sehari-hari. 

Di antara bahan mewah lainnya, kain ini termasuk yang menawarkan sedikit peregangan dan kelembutan yang lebih.

Ketahanan dan Kemampuan Adaptasi

Meski kainnya sangat halus, bahan kain Crepe lebih tahan lama daripada kain serupa seperti satin atau sifon. 

Kemampuan adaptasi kain yang fleksibel membuatnya bisa disesuaikan dengan berbagai jenis pakaian, mulai yang kasual hingga untuk acara-acara formal.

Breathability Baik

Kain Crepe merupakan salah satu bahan pakaian dengan breathability baik, terutama jika itu terbuat dari serat sutra yang dipilin. 

Faktor ini menjadikan Crepe sebagai bahan pakaian yang adem saat cuaca panas. Untuk kebutuhan lain, kamu tinggal pilih Crepe dengan jenis serat lainnya.

Kekurangan Bahan Kain Crepe

Buat kamu tertarik, ada beberapa kekurangan yang mungkin perlu dipertimbangkan lagi ketika ingin menggunakan bahan kain Crepe, yaitu:

Sifat Kain yang Rapuh

Perlu kamu tahu bahwa kain Crepe memang halus dan ringan, tetapi juga rapuh kalau kamu tidak berhati-hati, misalnya karena tersangkut. 

Tantangan saat Menjahit

Tekstur licin kain Crepe menjadi tantangan tersendiri ketika melewati proses pemotongan dan penjahitan. 

Konveksi atau penjahit yang kurang berpengalaman biasanya akan kesulitan karena tidak terbiasa dengan bahan ini.

Butuh Perhatian Ekstra

Pakaian dari bahan kain Crepe harus dicuci dengan tangan, bukan mesin cuci. Kemudian untuk mengeringkannya juga cukup dengan cara diangin-anginkan. 

Penutup

Dari pembahasan di atas, kesimpulannya kain Crepe merupakan bahan yang unik dan serbaguna. 

Ketersediaan kain Crepe juga beragam, mulai dari yang tipis sampai tebal. Tersedia pula dalam berbagai jenis serat dengan karakteristiknya masing-masing.

Apabila kamu merasa ini adalah bahan yang sesuai dengan desain kamu, segera hubungi KONVEKSI OSCAS untuk berkonsultasi.

Konveksi kami memiliki pengalaman bertahun-tahun dalam pembuatan pakaian dari bahan kain Crepe dengan hasil yang memuaskan.

Topik Terkait:

Komentar Pembaca

Loading...

Berita Terkini