Alasan kain flanel layak dipertimbangkan oleh vendor pakaian

11 Kelebihan dan Kekurangan Kain Flanel

Kain flanel adalah bahan yang hangat, lembut, dan nyaman untuk pakaian. Apa saja kelebihan dan kekurangannya? Simak ulasannya di sini.

11 Kelebihan dan Kekurangan Kain Flanel

Lebih dari sekadar kemeja kotak-kotak, kain flanel bisa menjadi macam-macam model pakaian yang kamu inginkan.

Teksturnya yang lembut dan hangat membuat flanel digemari banyak orang sejak berabad-abad lalu.

Bahkan, permintaan flanel di dunia juga terus meningkat bersama dengan pertumbuhan industri pakaian dan barang rumah tangga.

Namun, meski banyak kelebihannya, flanel juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu kamu ketahui.

Lebih lengkapnya, simak ulasan tentang kain flanel dan karakteristiknya berikut ini.

Sekilas tentang Kain Flanel

Flanel adalah kain tenun berbulu halus yang terbuat dari serat wol, katun, atau serat sintetis. 

Kain flanel dibuat melalui proses penyikatan serat, kemudian dirapatkan dan dipanaskan untuk menghasilkan kain dengan tekstur lembut berbulu.

Kain ini sudah eksis sejak abad ke-17 di Wales. Awalnya hanya terbuat dari wol, tetapi kemudian berkembang dengan menggunakan serat lain.

Memasuki abad ke-19, flanel semakin populer di dunia sebagai simbol gaya kasual yang bertahan hingga hari ini.

Karakteristik utama kain flanel kurang lebih seperti ini:

  • Hangat dan lembut
  • Permukaannya berbulu halus
  • Mudah menyerap kelembapan
  • Agak kaku tetapi fleksibel
  • Tingkat ketebalan beragam
  • Pinggiran kain tidak memiliki tiras

Dengan karakteristik tersebut, flanel biasanya digunakan untuk kemeja, piyama, jaket, selimut, dll.

Jenis-Jenis Kain Flanel di Pasaran

Berbagai macam serat kain yang lembut bisa menjadi flanel. Maka tidak heran di pasaran ada banyak jenis kain flanel, antara lain:

  • Baby Flanel: Campuran serat katun dan polyester, sangat halus, lembut, paling laris di pasar flanel.
  • Flanel Katun: Flanel yang paling lembut, sejuk, nyaman, berbahan utama serat kapas.
  • Flanel Wol: Umumnya menggunakan serat wol domba, lebih tebal dan hangat daripada flanel katun.
  • Flanel Zephyr: Dibuat dengan campuran sutra.
  • Flanel Blend: Kombinasi serat sintetis dan wol untuk membuat flanel yang lebih tipis dan ringan.
  • Flanel Ceylon: Jenis flanel asal Sri Lanka ini terdiri dari katun dan wol dengan perbandingan 50:50.

Meskipun banyak bahan yang bisa digunakan untuk membuat kain flanel, tetapi tidak semuanya cocok. Sebagai contoh, sutra hanya menjadi campuran karena permukaannya terlalu halus jika menjadi flanel.

Apa Saja Kelebihan Bahan Kain Flanel?

Flanel hadir dalam berbagai jenis, menjadikannya sebagai pilihan yang fleksibel untuk desain pakaian kamu. Berikut beberapa kelebihan memilih kain flanel:

1. Hangat Saat Dipakai

Selain menjadi ciri khas, tekstur bulu halus pada kain flanel ternyata mampu memerangkap udara panas, sehingga memberikan rasa hangat saat dipakai. 

Itulah alasan flanel adalah pilihan ideal untuk pakaian musim dingin atau cuaca dingin.

2. Permukaan Kainnya Lembut dan Halus

Saat memakai pakaian dari flanel, sentuhannya terasa begitu lembut dan halus di kulit. Kelembutan flanel ini membuatnya cocok digunakan pada piyama atau selimut.

3. Pakaian dari Flanel Tidak Gampang Rusak

Selanjutnya, kain flanel terkenal dengan daya tahannya. Kainnya tidak mudah robek atau memudar.

Secara ekonomis, kelebihan ini menjadikan flanel sebagai pilihan ekonomis bahan pakaian yang bakal awet untuk jangka panjang.

4. Perawatannya Tidak Ribet

Selain tahan lama, kain flanel terbilang mudah dirawat. Kamu boleh menggunakan mesin cuci dan deterjen tanpa khawatir rusak.

Flanel juga bukan kain yang mudah kusut. Jadi, tidak perlu terlalu sering menyetrikanya.

5. Kaku, Tetapi Mudah Dibentuk

Ketebalan flanel beragam dan terbilang kaku, tetapi kainnya fleksibel, mudah dibentuk menjadi model pakaian apapun.

Maka tidak heran, di luar industri pakaian, flanel juga sering digunakan dalam produksi barang rumah tangga.

6. Menawarkan Estetika Tinggi

Ketersediaan banyak warna kain flanel memberi keleluasaan sekaligus menambah nilai estetika pada pakaian yang kamu buat. 

Flanel klasik kotak-kotak misalnya, motif ini tidak lekang oleh waktu. Di satu sisi, tersedia flanel dalam banyak warna lain untuk desain pakaian kamu.

Kekurangan Kain Flanel yang Perlu Dipertimbangkan

Memilih kain flanel berdasarkan kebutuhan adalah kunci dalam meminimalkan beberapa kekurangannya, seperti:  

1. Bulu dan Debu Mudah Menempel

Buat orang yang memelihara kucing, hindari pakaian dari flanel karena ini menarik bulu.

Selain itu, debu juga mudah menempel, sehingga pakaian flanel jadi terlihat kusam.

Pembersih khusus dibutuhkan untuk menjaga penampilan pakaian flanel dari bulu maupun debu.

2. Panas Saat Cuaca Terik

Lantaran bersifat hangat, pakaian flanel yang tebal jelas terasa panas saat kamu memakainya di cuaca terik. 

Alasannya karena kain flanel tidak breathable seperti kain katun. Oleh karena itu, flanel bukanlah kain yang tepat untuk pakaian outdoor.

3. Kain Bisa Menyusut

Jenis kain flanel yang berbahan utama serat wol bisa menyusut apabila dicuci dengan air panas. 

Maka, vendor perlu memberikan instruksi pencucian pada label supaya pakaian flanel yang dibeli konsumen tidak menyusut akibat salah cara mencucinya.

4. Desainnya Masih Itu-Itu Saja

Kecuali warna polos, sebenarnya kain flanel bermotif khusus masih jarang ditemukan di pasaran, kecuali motif kotak-kotak klasik.

Desain kotak-kotak mungkin terkesan kurang bagus untuk beberapa model pakaian.

5. Lembap Jika Terkena Air

Poin terakhir, flanel memiliki sifat menyerap air yang cukup baik. Akan tetapi, hal ini justru membuatnya tidak nyaman jika terkena air.

Jadi, jangan pilih flanel kalau kamu mau membuat pakaian untuk aktivitas yang melibatkan air.

Penutup

Dari penjelasan tadi, kesimpulannya flanel tergolong jenis kain yang menawarkan banyak kelebihan. 

Di satu sisi, ada beberapa kekurangan yang perlu menjadi perhatian para pemilik brand fesyen, vendor, atau calon pembeli yang tertarik dengan kain ini. 

Intinya, pilih flanel dengan cermat sesuai kebutuhan dan model pakaian yang ingin kamu buat.

Jika kesulitan memilih kain flanel, hubungi OSCAS KONVEKSI sekarang untuk mendapatkan informasi lebih lanjut dan penawaran menarik dari kami.

Topik Terkait:

Komentar Pembaca

Loading...

Berita Terkini